Presiden ibarat genting di bangunan rumah

Waktu kampanye capres dan cawapres hampir selesai.
Dan kini rakyat indonesia menunggu pelaksanaan hari pemilihan yaitu 8 juli 2008.
Bagi saya dan masyarakat umumnya, dalam kampanye para calon2 tersebut memberikan janji2. Padahal semua janji adalah sulit untuk terpenuhi.
Dan lagi, tidak semua masyarakat dapat mendengar atau melihat acara2 kampanye.
Mungkin kita sibuk, atau tidak ada sosialisasi di wilayah kita.

Menurut KH Makruf dari sragen. Pemimpin adalah mengayomi dan dia memang diatas.
Bisa di ibaratkan genting. Pemimpin adalah genting. Genting pada rumah. Bila genting bocor, maka yang di bawah akan resah, dan bila mungkin ingin mengganti genting tsb.
Ya . . . . Pemimpin adalah genting. Dia diatas. Dia kepanasan dan kehujanan un tuk melindungi yang dibawah.
Semoga, entah mega pro, sby budiono, atau jk, yang terpilih, dia bisa menjadi pemimpin indonesia ini.

Lomba menganyam keranjang bambu

Saat saya meliput kegiatan syukuran kelompok tani tekad manunggal yang beralamat di kaligintung sidogede grabag magelang, 20 juni 2009, saya merasa terkejut mendengar di adadakannya lomba menganyam keranjang ini.
Acara lomba di ikuti oleh para bapak, ibu dan juga pelajar yg duduk di sd kelas 5.
Wah, benar benar memukau.
Dijaman modern ini, masih ada yg peduli dan menggiatkan pekerjaan atau ketrampilan tangan tersebut.